728x90 AdSpace

Latest News
Kamis, 25 Juni 2015

Sadisnya Pasangan Suami Istri Pembunuh Berantai

Definisi pembunuh berantai adalah orang yang membunuh tiga orang atau lebih dalam kesempatan yang berbeda. Dalam sejarah manusia, telah ada ribuan pembunuh berantai, baik yang telah tertangkap maupun yang hingga kini belum tertangkap. Jika menghadapi seorang pembunuh berantai saja polisi sering kewalahan, bagaimana jika ternyata mereka ada dua?
Memecahkan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan oleh dua orang tentu saja lebih sulit karena para pelaku bisa bekerja sama untuk menghilangkan jejak, apalagi jika jiwa mereka sudah sehati selayaknya pasangan suami istri. Dalam sejarah kriminal memang tidak banyak pasangan suami istri yang aktif melakukan pembunuhan berantai bersama-sama, tetapi mereka ada dan tidak menutup kemungkinan hingga kini masih ada yang belum tertangkap. Berikut daftar 5 pasangan suami istri pembunuh berantai versi seriau.in :

 1. Paul Bernardo dan Karla Homolka

Pasangan dari Kanada ini bertemu pada tahun 1987 dan keduanya sepakat untuk menikah pada tahun 1991. Tetapi enam bulan sebelumnya, Karla sepakat untuk menyerahkan keperawanan adiknya sendiri sebagai pengganti karena Karla sudah tidak perawan ketika mereka bertemu. Karla menggunakan campuran alkohol dan halothane untuk membuat adiknya yang berusia 15 tahun, Tammy, tidak sadarkan diri untuk kemudian diperkosa oleh Paul. Pada malam harinya Tammy meninggal dunia karena overdosis.
Karena pada peristiwa itu Karla dan Paul lolos dari kecurigaan, mereka kemudian melakukan pembunuhan dua gadis lain, Leslie Mahaffy (14) dan Kristen French (15) setelah sebelumnya diculik dan diperkosa. Polisi berhasil menangkap Paul setelah menemukan DNA-nya pada tubuh korban. Karla dihukum penjara 12 tahun dan bebas pada tahun 2005, sedangkan Paul hingga kini menjalani hukuman seumur hidup.

2. Ian Brady dan Myra Hindley

Pasangan suami istri dari Inggris ini adalah pelaku kejahatan yang dikenal sebagai “The Moors Murders” dan aktif antara tahun 1963-1965. Korban pertama mereka adalah seorang remaja 16 tahun, Pauline Reade. Dengan berpura-pura meminta tolong mencari sarung tangannya yang jatuh di dalam mobil, Myra memancing remaja ini untuk memasuki mobil dimana Ian sudah siap menyergap. Remaja ini kemudian dibawa pulang ke rumah dan diperkosa dan dibunuh oleh Ian sementara Myra menonton.
Dengan pola yang sama pasangan ini kemudian melakukan penculikan lebih dari 5 orang remaja lain berusia antara 10-17 tahun dan baru berhenti ketika polisi menangkap mereka atas laporan saudara ipar Myra yang pernah disuruh membantu membuang mayat salah satu korban mereka. Keduanya dijatuhi hukuman seumur hidup untuk setiap korban. Pada tahun 2002 Myra meninggal dunia di penjara sementara suaminya kini menghuni rumah sakit jiwa Ashworth. Kisah hidup mereka diabadikan dalam film “See No Evil: The Moors Murders”.


3. Gerald dan Charlene Gallego

Digambarkan sebagai suami yang dominan dan istri yang penurut, pasangan suami istri dari Amerika ini aktif melakukan pembunuhan antara tahun 1978-1980. Dengan modus sama seperti pasangan Ian Bray-Myra Hindley, Charlene bertugas untuk memancing para korbannya ke dalam mobil untuk kemudian diculik dan diperkosa sebelum dibunuh.
Skenario ini terus diulang hingga beberapa tahun dengan korban mencapai 10 remaja, 1 diantaranya remaja pria bernama Craig Miller yang merupakan pacar salah satu korban. Pembunuhan remaja pria ini menjadi akhir kejahatan mereka karena salah satu temannya berhasil mencatat plat nomor mobil mereka dan melaporkannya ke polisi. Charlene dihukum penjara selama 16 tahun dan telah bebas pada tahun 1997 sedangkan Gerald dijatuhi hukuman mati tetapi keburu meninggal di penjara karena kanker.


4. Fred dan Rosemary West

Pasangan psikopat dari Inggris ini aktif melakukan pembunuhan antara tahun 1973-1979. Tetapi itu yang dilakukan bersama-sama. Dua tahun sebelumnya tanpa diketahui Fred, Rosemary telah membunuh anak Fred dari perkawinan pertama ketika Fred dipenjara karena kasus pencurian.
Sebagai pasangan suami istri, keduanya mulai melakukan penculikan dan pembunuhan seorang kakak perempuan Rosemary dan 9 wanita lain. Kakak Rosemary yang bernama Heather ini dibunuh karena Rosemary cemburu sedangkan 9 wanita lain mereka bunuh selain untuk menguras harta bendanya juga untuk melampiaskan hasrat seksual pasangan ganjil ini. Setelah seorang tetangga melaporkan mereka kepada polisi, keduanya ditangkap setelah polisi menemukan banyak kerangka di halaman belakang rumah mereka. Fred akhirnya mati gantung diri di penjara sedangkan Rosemary menjalani hukuman seumur hidup.


5. Charles Starkweather dan Caril Ann Fugate



Pasangan pengantin remaja ini, Charles Starkweather (19) dan Caril Ann (14) memulai serangkaian petualangan kejahatan mereka setelah Charles membunuh kedua orangtua Caril Ann karena tidak menyetujui hubungan mereka. Setelah menyembunyikan mayat mereka, keduanya tinggal di rumah Caril selama satu minggu sebelum kabur setelah nenek Caril menaruh curiga.
Charles dan Caril kemudian kawin lari dan selama dua bulan kemudian melakukan serangkaian pembunuhan setelah sebelumnya merampok dan memperkosa para korbannya. Tercatat 11 orang menjadi korban kejahatan kedua remaja ini sebelum akhirnya keduanya ditangkap setelah bertengkar di jalanan. Charles dihukum mati pada tahun 1959, sementara Caril dihukum penjara seumur hidup tetapi kemudian dibebaskan pada tahun 1976 karena berkelakuan baik.
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Sadisnya Pasangan Suami Istri Pembunuh Berantai Rating: 5 Reviewed By: Unknown